Kukang atau banyak yang menyebut dengan nama kuskus (kebanyakan yang
menyebut kuskus tahu dari pedagang yang menjual kukang) adalah binatang
yang berasal dari ordo primata dan termasuk ke dalam prosimian.
Prosimian adalah salah satu kelompok primata yang merupakan peralihan
dari mamalia menuju monyet, mereka tidak termasuk ke dalam monyet
ataupun kera. Prosimian sendiri berarti “sebelum monyet” dan
menjadikannya kelompok yang paling primitif pada ordo Primata. Contoh
lain selain kukang yang termasuk ke dalam kelompok prosimian adalah
jenis-jenis lemur dari pulau Madagaskar dan Tarsius dari pulau Sulawesi.
Kebanyakan Prosimian beraktifitas pada malam hari atau nokturnal,
sebagai contoh kukang sedangkan yang lainnya beraktifitas pada siang
hari atau diurnal seperti lemur.
Habitatnya terbatas pada hutan tropis di berbagai belahan dunia sebagai contoh di Indonesia, Madagaskar dan Vietnam.
Beberapa karakteristik prosimian adalah indera penciuman yang
berkembang dengan baik, terdapat cakar pada beberapa jarinya, bagian
bibir atas tidak bergerak (hanya yang bawah saja seperti pada manusia).
Memiliki formula gigi 2:1:3:3, contohnya 2 gigi seri, 1 gigi taring, 3
gigi susu geraham dan 3 geraham.
Kembali kepada Kukang, terdapat 5 jenis Kukang seluruh dunia yaitu
Kukang Kalimantan, Kukang Bengal, Kukang Jawa, Kukang Sumatera dan
Kukang Pygmy. Termasuk di dalam genus Nycticebus 3 jenis diantaranya dapat ditemui di Indonesia.
Kukang Jawa- Nycticebus javanicus-Javan Slow Loris
Kukang pertama yang dapat ditemukan di Indonesia dan endemik pulau
Jawa. Kukang Jawa termasuk ke dalam satwa yang terancam punah menurut
IUCN Redlist. Ciri-ciri yang menjadi khas dari Kukang Jawa adalah
garis-garis tubuh yang menyerupai garpu tampak jelas di kepala. Garis di
bagian punggung berwarna gelap. Leher berwarna krem (coklat muda).
Warna putih intan pada kepala depan. Panjang tubuhnya kurang lebih 295
mm dan beratnya berkisar antara 480-710 kg.
Kukang Sumatera-Nycticebus coucang-Greater Slow Loris
Di Indonesia kukang Sumatera dapat ditemukan di pulau Sumatera
sedangkan di luar Indonesia dapat ditemukan di Bagian Barat malaysia,
Singapura dan Thailand. Menurut IUCN Red List Kukang Sumatera termasuk
satwa yang rentan. Ciri-ciri khas Kukang Sumatera adalah Rambutnya yang
berwarna kemerahab. Hidung berwarna merah muda atau abu-abu. Panjang
tubuhnya kurang lebih 270 mm dan beratnya berkisar antara 480-710 gram.
Kukang Kalimantan- Nycticebus menagensis-Bornean Slow Loris
Kukang Kalimantan tersebar dari Indonesia (di Kalimantan), Brunei,
Malaysia (Sabah dan Serawak), dan bagian Selatan Filipina. Status Kukang
kalimantan menurut IUCN Red List adalah rentan. Ciri-ciri khas yang
dimiliki antara lain Warna Kepala Sangat Pucat dan memiliki tanda-tanda
garis di bagian punggung. Berwarna coklat terang (muda) atau berambut
pirang. Panjang tubuhnya 250 mm dan beratnya 260-300 gram.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar